Menteri Luar Negeri: 2.886 Korban Tewas dan 300 Orang hilang akibat Gempa di Myanmar
- calendar_month Jum, 4 Apr 2025
- visibility 56
- comment 0 komentar

Menteri Luar Negeri (Menlu) Sugiono menyebutkan bahwa jumlah korban jiwa serta dampak kerusakan akibat guncangan gempa di Myanmar kemungkinan masih akan meningkat.
Berdasarkan informasi yang diakuisisi, hingga hari Kamis (3/4/2025), tercatat 2.886 jiwa tewas sebagai konsekuensi dari gempa bumi di Myanmar.
“Hingga saat ini terdapat 2.886 orang meninggal dunia dan 4.636 lainnya mengalami cedera,” ujar Sugiono seperti dilaporkan dari YouTube BNPB, Kamis.
Di samping itu, menurut Sugiono, diberitakan terdapat 300 individu yang belum kembali.
“Sekitar 300 orang lagi masih dilaporkan sebagai hilang,” kata politisi dari Partai Gerindra tersebut.
Menurut Menteri Luar Negeri, dari semua korban yang disebutkan itu, tidak ada laporan tentang adanya warga negara Indonesia di Myanmar sebagai salah satu korban.
Dia juga menginginkan agar seluruh WNI yang berada di Myanmar dalam kondisi sehat dan terjaga.
“Hingga saat ini tidak ada kabar tentang adanya korban dari warga negara Indonesia. Kami berharap semua orang Indonesia yang berada di sana kini dalam keadaan sehat dan baik-baik saja,” ujar Sugiono.
Sebagaimana diketahui, pada hari Jumat (28/3/2025), Myanmar digoncangkan oleh gempa berkekuatan 7,7 magnitud.
Gempa tersebut berlokasi di Sangaing, tidak jauh dari Kota Mandalay yang menjadi pusat urban terbesar kedua di Myanmar.
- Penulis: andinesia
Saat ini belum ada komentar