Kapan Pendaftaran SPMB 2025 untuk Jenjang SD, SMP, dan SMA/SMK Dibuka?
- calendar_month Kam, 10 Apr 2025
- visibility 119
- comment 0 komentar

Kapan pembukaan pendaftaran SPMB tahun 2025 untuk tingkat pendidikan SD, SMP, serta SMA atau SMK? Dan apa sajakah persyaratan yang harus dipenuhi peserta pendaftarnya?
Sistem Penerimaan Siswa Baru (
SPMB
) adalah terminologi terbaru untuk Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB). Nama SPMB akan dimulai digunakan secara resmi pada tahun ajaran 2025.
Kemendikdasmen sudah mengeluarkan SE yang berisi informasi seputar pelaksanaan SPMB untuk tahun ajaran 2025/2026. Di dalam surat edaran tersebut bukan hanya ada perubahan terminologi, tapi juga langkah-langkah dalam proses pendaftaran siswa baru.
Pendaftaran siswa baru untuk tahun pelajaran 2025/2026 meliputi seluruh tingkatan pendidikan. Ini dimulai dari PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini) sampai kejenjang pendidikan dasar dan menengah.
Selanjutnya, kapan dimulainya proses pendaftaran seleksi SPMB 2025 bagi seluruh tingkatan pendidikan? Mari kita bahas informasi terkait hal tersebut.
Berikut ini ada tiga langkah utamanya. Yang pertama adalah Tahap Persiapan Penerimaan Siswa Baru. Kemudian yang kedua yakni Tahap Implementasi Penerimaan Siswa Baru. Dan terakhir yaitu Tahap Setelah Penyelesaian Proses Penerimaan Siswa Baru.
Tahap awal adalah merancang penerimaan siswa baru. Agenda tersebut direncanakan berlangsung pada Maret dan April. Ini melibatkan penentuan zona untuk menerima calon siswa baru serta mensosialisasikan prosesnya.
Selanjutnya, langkah kedua adalah proses penerimaan siswa baru. Pengumuman tentang pendaftaran siswa baru akan dilakukan paling telat pada minggu pertama bulan Mei. Aturan ini berlaku untuk semua tingkatan pendidikan yang ada.
Pengumuman penentuan siswa baru akan dijalankan mulai bulan Juni sampai dengan Juli. Hal ini bergantung pada jadwal akademik yang telah disahkan oleh Pemerintah Daerah guna mengawali semester pertama.
Berikutnya, fase ketiga mencakup periode setelah menerima siswa baru. Ini melibatkan penggabungan data dari pendaftaran siswa baru. Acara ini harus diselesaikan paling lama di bulan Agustus sambil mempertimbangkan tenggat waktu pendaftaran.
Dapodik
terkait dengan Dana Operasional Satuan Pendidikan (DOSP)
Para kandidat yang ingin mendaftar untuk tingkat pendidikan selanjutnya perlu mengenal syarat-syarat pendaftaran SPMB tahun 2025. Kandidat siswa bisa mendengarkan atau membaca setiap ketentuan dari tiap-tiap tahapan tersebut.
Pembelajaran untuk Anak Berusia Dini (PAUD/TK)
Peserta calon siswa yang berencana untuk mendaftar ke tingkat pendidikan ini harus mengetahui prosesnya terlebih dahulu.
PAUD/TK
Perlu diketahui bahwa ada batasan umur tertentu. Batas umur untuk setiap jenjang pendidikan di Tk adalah sebagai berikut:
– Grup A: memiliki usia minimal 4 tahun hingga maksimal 5 tahun.
– Grup B: memiliki usia minimal 5 tahun dan maksimal 6 tahun.
Pendidikan Sekolah Dasar (SD)
Peserta didik calon siswa sekolah dasar (SD) wajib mencapai umur 7 tahun pada tanggal 1 Juli tahun 2025 guna dapat melanjutkan pendidikan di tingkat SD. Selain itu, ada persyaratan tambahan yang harus dipatuhi dan ditunjukkan sebagaimana tercantum di bawah ini:
– Usia 7 tahun ke atas per tanggal 1 Juli tahun 2025 menjadi prioritas utama penerimaan.
– Usia paling rendah 6 tahun per tanggal 1 Juli tahun 2025 diperbolehkan mendaftar.
– Jika calon murid memiliki kecerdasan atau bakat istimewa serta kesiapan psikis, usia minimal bisa menjadi 5 tahun 6 bulan pada tanggal 1 Juli 2025.
– Calon murid tidak perlu melakukan tes membaca, menulis, atau berhitung sebagai syarat masuk SD.
Selain itu, calon murid yang ingin masuk SD lebih awal harus melampirkan rekomendasi tertulis dari psikolog profesional. Jika tidak tersedia, rekomendasi dapat diberikan oleh dewan guru di sekolah terkait.
Pendidikan di tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP)
– Tertingginya berumur 15 tahun per tanggal 1 Juli 2025.
– Sudah menuntaskan studi di tingkat sekolah dasar atau setingkatan equivalentnya.
Pendidikan di tingkat SMA atau SMK (Sekolah Menengah Atas/Sekolah Kejuruan)
– Tertingginya usia adalah 21 tahun per tanggal 1 Juli 2025
– Sudah menuntaskan studi di tingkat sekolah menengah pertama atau setingkatan yang sebanding.
Siswa pendaftar yang berminat mendaftar di SMK untuk sejumlah jurusan khusus mungkin perlu memenuhi syarat-syarat ekstra. Oleh karena itu, siswa potensial serta orangtua disarankan untuk mengecek detail dan ketentuan relevan dengan sekolah tujuan mereka.
Setelah memenuhi syarat dasar untuk setiap tingkatan pendidikan, peserta didik yang berencana mendaftar dalam SPMB 2025 bisa mengumpulkan dokumen-dokumen tersebut. Dokumen ini bertindak sebagai bukti administratif dari ketentuan-ketentuan yang diperlukan.
Berikut merupakan persyaratan mengenai dokumen apa sajakah yang diperlukan? Inilistnya ada di bawah ini:
– Surat akte kelahiran ataupun bukti pelaporan kelahiran yang sudah dilegalkasikan oleh lurah/kepala desa lokal tersebut.
– Sertifikat kelulusan atau dokumen bukti gradasi (
SKL
) dari tingkat pendidikan sebelumnya
Kriteria umur dapat diberi pengecualian menyesuaikan dengan aturan yang sedang berlaku bagi siswa penerima disabilitas yang berasal dari sekolah yang mengadakan pendidikan khusus serta institusi pendidikan yang ada di wilayah perbatasan, terpencil, atau tersebar.
- Penulis: andinesia
Saat ini belum ada komentar