Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » indonesia » Klarifikasi dari Pundit Belanda Tentang Penilaian Permainan Timnas Indonesia yang Dianggap di Bawah Standar Piala Dunia

Klarifikasi dari Pundit Belanda Tentang Penilaian Permainan Timnas Indonesia yang Dianggap di Bawah Standar Piala Dunia

  • calendar_month Sen, 31 Mar 2025
  • visibility 14
  • comment 0 komentar

Andinesia – Penjelasan para ahli sepak bola asal Belanda usai mengatakan bahwa kualitas tim nasional Indonesia masih sangat di bawah standar Piala Dunia.

Jurnalis dari ESPN yang berasal dari Belanda, Kees Kwakman, pada akhirnya membuat klarifikasi mengenai pernyataannya terkait dengan Tim Nasional Indonesia.

Belum lama ini, Kees Kwakman mendapat kritikan dari warganet tanah air karena telah meremehkan Timnas Indonesia.


Hukuman Bagi Pria yang Merebut Kaus Marselino, Ancaman Tidak Bisa Menyaksikan Pertandingan Timnas Indonesia di Stadion GBK Lagi

Kees Kwakman mengatakan bahwa turnamen Piala Dunia 2026 akan kurang menarik apabila tidak melibatkan tim nasional Indonesia.

Akibat ungkapan terakhirnya itu, Kees Kwakman mendapat serangan penuh dari para pengguna media sosial.

Akun Instagram milik Kees Kwakman pun dilaporkan menghilang dengan segera usai mendapat kritikan dari publik.

Ya, Kees Kwakman pernah mengekspresikan ketidakpuasannya setelah secara langsung menyaksikan pertandingan tim nasional Indonesia lawan Bahrain pada hari Selasa, 25 Maret kemarin.

Sebenarnya, pertandingan itu berhasil dimenangkan oleh Timnas Indonesia dengan skor 1-0, yang turut menjadi bekal berharga dalam upaya meraih Piala Dunia 2026.

Kwakman justru menyatakan keinginannya untuk menghabiskan waktunya dengan bermain Rummikub bersama anak perempuannya daripada melihat pertandingan yang dia anggap membosankan.

“Saat menyaksikan pertandingan tersebut, saya benar-benar tak menikmatinya,” kata Kees Kwakman dilansir dari Voetbal Primeur.

Saya malah lebih suka jika putri saya hanya diajak memainkan Rummikub. Saya tentunya menghormati usaha para atlet tersebut, tetapi tingkat kesulitan permainan mereka sangat jauh di bawah standar Piala Dunia.

“Saya berharap hal terbaik bagi orang-orang yang mengusai mimpi mereka. Namun, bila suatu saat harus menyaksikan pertandingan antara Romeny dan Sudan dalam Piala Dunia, akan lebih baik bagiku untuk tetap bekerja,” katanya.

Sekarang bahwa masalah itu telah menjadi sorotan besar, sang jurnalis dari ESPN pada akhirnya mengeluarkan pernyataannya.

Pemain mantan dari FC Groningen tersebut menyatakan bahwa sejumlah besar pendukung Tim Nasional Indonesia merasa kesal kepadanya.

Kwakman bahkan menyatakan bahwa ia menerima ancaman pembunuhan sebagai akibat dari komentar yang dia keluarkan.

“Kondisinya lumayan tegang. Mereka mengartikan perkataanku dari pekan kemarin, dan sayangnya informasi tersebut keluar dengan sedikit perubahan disana,” jelas Kees Kwakman seperti dilansir oleh Voetbal Primeur.

Pastinya mereka sangat bangga, tetapi juga sedikit tersentuh rasa sensitifnya.

“Tentu saja, itu bukan yang kuinginkan,” jelasnya.


Akun Resmi FIFA World Cup Mengguncang Komunitas: Mendiskusikan Kemungkinan Keterlibatan Tim Nasional Indonesia di Piala Dunia 2026

Saat ini Kwakman sedang berdoa agar Timnas Indonesia beserta dengan Patrick Kluivert dapat berhasil lolos ke Piala Dunia 2026.

Di samping itu, Kwakman juga menyatakan bahwa dia memiliki hubungan yang baik dengan kedua asisten pelatih Tim Nasional Indonesia, yaitu Denny Landzaat dan Alex Pastoor.

“Minggu lalu saya menyatakan bahwa kejadian di sini (Indonesia) sangat menakjubkan dan saya sebenarnya berharap yang terbaik untuk mereka,” ungkap Kees Kwakman.

Semoga hal ini juga berkontribusi pada perkembangan sepak bola di Indonesia secara jangka panjang.

Hebat juga bahwa Belanda turut berpartisipasi, dan saya cukup mengenal Denny Landzaat serta Alex Pastoor, jadi semoga keduanya sukses.

“Sekuat apapun persaingannya, bila mereka berhasil lolos, maka pantaslah tempat mereka ada di Piala Dunia, begitu sederhananya,” tandasnya.

Pada waktu bersamaan, kemenangan melawan Bahrain masih membawa angin segar untuk Indonesia yang sekarang duduk di peringkat empat Grup C dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Dua pertandingan yang tersisa menghadapi China dan Jepang di bulan Juni nanti akan memutuskan nasib skuad yang ditanganinya Patrick Kluivert.

  • Penulis: andinesia

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

expand_less