Liverpool Kalah Melawan Fulham, Paul Scholes Serang Tajam Bintang The Reds yang Sombong dan Asal-asalan

Paul Scholes mengatakan bahwa seorang pemain harus dituntut karena kesalahan yang dilakukan oleh Liverpool belakangan ini setelah timnya kalah secara mengejutkan dari Fulham di pertandingan Liga Inggris terkini.

Liverpool datang ke markas Craven Cottage minggu lalu dengan tujuan mendekatkan diri lebih jauh lagi untuk merebut gelar juara Liga Premier Inggris.

The Reds awalnya unggul berkat tendangan gawang Alexis Mac Allister di menit ke-14.

Akan tetapi, Fulham segera membalas dengan cepat, menyamakan skor menjadi tiga gol dalam waktu 14 menit di paruh pertama, sehingga menguasai jalannya permainan dan membikin Arne Slot serta timnya terkejut.

Ketiga gol Fulham tersebut dikemas oleh Ryan Sessegnon (23 menit), Alex Iwobi (32 menit), serta Rodrigo Muniz (37 menit).

Luis Diaz sukses memasukkan bola pada menit ke-72, namun hal itu tak cukup untuk menghindarkan Liverpool dari kekalahannya dengan skor 1-3.

Ini merupakan kali kedua Liverpool mengalami kekalahannya di Liga Inggris musim ini.

Mereka sebelumnya pernah dikalahkan oleh Nottingham Forest di markas sendiri dengan skor 0-1.

Beruntung bagi Liverpool karena rival utama mereka di Liga Inggris yaitu Arsenal pun mengalami hasil yang tidak memuaskan.

Arsenal hanya mendapatkan hasil seri 1-1 di kandang Everton.

Oleh karena itu, sampai pekan ke-31, Liverpool yang berada di posisi teratas dengan 73 poin masih memimpin peringkat sebanyak 11 poin dari Arsenal yang menempati urutan kedua dengan 62 poin.

Menanggapi hasil laga antara Liverpool dan Fulham, Scholes menyatakan bahwa dia kurang tertarik dengan permainan tim Merah tersebut.

Legenda Manchester United justru menganggap bek tengah Virgil van Dijk sudah bertindak terlalu gegabuh yang berimbas pada kekalahan timnya.

“Perburuan untuk memperebutkan gelar dapat diteruskan. Kamu berharap mereka akan menumbangkan West Ham dan Leicester City. Yang kamu perlukan hanyalah ada orang yang cukup mendekati posisi mereka,” jelas Scholes dalam produksi Premier League.

Arsenal mungkin merasakan penyesalan karena ini merupakan kesempatan besar, terutama melihat Manchester City kurang memenuhi harapan dalam persaingan untuk trofi.

Bila Arsenal sedikit lebih baik, Liverpool mungkin akan sedikit terganggu.

Masih ada peluang bila Arsenal berhasil menang di seluruh pertandingannya.

Kamu tak bisa mengira bahwa Arsenal bakal menang di setiap laga, apalagi menjelang kedatangan dua tantangan dari Real Madrid nanti.

Tetapi Liverpool akan kesulitan menembus batasan tersebut apabila melihat performa mereka hari ini.

Saya merasa ada rasa sombong dari mereka seperti berkata ‘hari ini kalian seharusnya tak bisa menggapai kita. Kalian harusnya juga tidak bisa mengalahkan kita’, dan saya rasa hal itu sudah nampak dalam beberapa pekan belakangan.

Kecelakaan kecil terjadi dan saya rasa hal tersebut berawal dari si kapten (Van Dijk).

Saya rasa ia harus betul-betulan menguatkan komitmennya agar bisa menyelesaikan tujuannya dengan cepat.

Van Dijk, yang kemungkinan besar akan pergi dari Anfield pada akhir musim ini lantaran kontraknya mendekati batas waktu, penampilannya di bawah standar tak seperti biasanya ketika menghadapi Fulham walaupun dirinya bukanlah satu-satunya pemain dengan performa kurang memuaskan tersebut.

Joe Hart, ikon dari Manchester City, sudah memberitahu para pemain Liverpool untuk waspada karena performa terakhir musim yang kurang baik bisa dengan cepat mengakhiri kariernya di Anfield.

“Musim ini mereka sudah berusaha dengan sangat keras dan memposiskan dirinya di tempat yang luar biasa. Tetapi, mereka sebenarnya perlu mengatur patokan yang lebih tinggi,” ujar eks penjaga gawang asal Inggris tersebut.

Setiap individu menyadar bahwa Liverpool bakal menambah kekuatan pada lineup-nya, sehingga seluruh anggota dalam regunya harus tetap waspada. Sang pelatih, Arne Slot, nantinya akan melihat respons serta tingkah laku dari masing-masing pemain tersebut.